Sabtu, 01 Februari 2014

PUKIS PANDAN

Hari ini dapat pinjaman "snack maker" punya kakak ipar, yippie senangnya hatiku hehe. Lanjut bingung, mau coba buat panganan apa nih... Antara martabak mini, kue lumpur atau pukis? 
Mau coba buat pukis aja deh, penasaran belum pernah buat. Pakai resepnya teh Ricke disini, kali ini manut resep aja, tanpa merubah apa-apa. Hanya ada tambahan topping aja.


PUKIS PANDAN

Bahan:
250 gram terigu protein tinggi (Cakra Kembar/Bread Flour)
150 gram gula pasir
3 butir telur
1 sdt emulsifier (SP/TBM/Ovalette) ~ Optional
1/2 sdt essence vanilla
1/4 sdt garam
1 sdt ragi instant/yeast (Fermipan/Saf Instant)
350 santan sedang kentalnya 
1 1/2 sdt pasta pandan
65 gram margarin, lelehkan, dinginkan
50 ml susu kental manis putih

Topping:
meses, cokelat masak (DCC), keju

Cara Membuat:
  1. Ayak terigu. Sisihkan.
  2. Campur santan dengan pasta pandan. Sisihkan.
  3. Kocok telur, gula pasir, emulsifier dan garam hingga MENGEMBANG, KENTAL dan KAKU berwarna PUTIH dengan mixer kecepatan tinggi. Masukkan essence vanilla. Kocok rata.
  4. Turunkan kecepatan mixer hingga kecepatan paling rendah (speed 1), masukkan 1/3 bagian terigu dan kocok rata sebentar. Masukkan 1/2 bagian santan. Kocok rata lagi. Begitu berselang seling terigu dan santan dan akhiri dengan terigu. Matikan mixer.
  5. Masukkan ragi instant. Aduk rata dengan spatula.
  6. Masukkan margarin cair sedikit demi sedikit. Aduk rata dengan spatula.
  7. Terakhir masukkan susu kental manis. Aduk rata dengan spatula.
  8. Diamkan selama 20-30 menit.
  9. Panaskan cetakan kue pukis yang telah dioles minyak/margarin dengan api sedang. Setelah panas, kecilkan api (pakai api keciiil aja).
  10. Tuang adonan setinggi 3/4 tinggi cetakan. Tutup sebentar biarkan setengah matang, taburi topping selagi permukaan masih agak cair tengahnya. Tutup kembali dan masak sampai matang dan permukaan kering.
  11. Angkat dan keluarkan dari cetakan. Panas-panas oles/semir permukaan kedua sisi kulit pukis dengan margarin. Tujuannya agar kulit pukis tidak kering dan mengeras setelah dingin. Sajikan.

Untuk santannya, aku agak ngaco karena cuma beli kelapa 1/2 buah aja. Jadinya santan agak encer dan tragedi saat merebusnya adalah lalai mengaduk, hasilnya santannya pecah. Tetep nekat buat pukis, karena udah terlanjur siap bahan dan peralatannya, kepalang tanggung deh.


Biarpun ada beberapa langkah yang tidak sesuai, alhamdulillah jadi juga pukisnya. Untuk pengalaman pertama, lumayanlah. Pukisnya empuk, rasanya enak lohhhh. Bentuknya gak mirip pukis, karena pakai snack maker bukan cetakan pukis beneran hehe. Toppingnya masih berantakan, ada yang tenggelam juga :).

Lain kali harus pakai santan yang beneran agak kental deh, semoga hasilnya lebih sukses. Semangat!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Thank you for your coming.....